1 NOVEMBER

Spesial di hari ini

Ilustrasi

Musuh dan Teman sedari Kecil

Read More

19 SEPTEMBER

Spesial di hari ini

Ilustrasi

Tauladan bagi si kecilmu, Mas

Read More

Layang-Layang

Ilustrasi Layangan

Ketika aku mengenang dan flashback untuk mengingat gimana sih waktu aku kecil, dari situlah aku dapat memberi kesimpulan bahwa Masa kecil ku berbeda dengan masa kecil anak-anak jaman sekarang
Masa kecilku masih dipenuhi dengan mainan tradisional, ya ada sih sebagian mainan modern seperti mobil balap (jangan sebut merk) 4WD, trus Gasing yang bisa keluar Api, trus Gimbot juga.
Tapi dari situ aku menyadari bahwa masa kecilku masih jauh lebih bahagia daripada masa kecil anak-anak jaman sekarang yang sudah dipenuhi dengan barang-barang modern seperi gadget yang bisa mengurangi tingkat sosialisasi point to point kepada masyarakat.
 

"Tak ada salahnya Mengingat sesuatu yang bersifat Masa Lalu"

Emang yaa, waktu kecil itu kayaknya ga ngerti adanya dosa. mau ini itu juga terserah (tentunya dalam hal positif).
Aku itu waktu kecil (katanya sih) Bandel, alias Nakal. Main jauh-jauh ga pake sendal, trus panas-panasan, sampe kulit item X_X
Tapi disitu aku merasa bahagia :-) :-D

Apalagi kalo lagi musim layangan. wuah rame dah kampung.
Masih ada lahan lapang (sekarang bangunan) yang dipake bareng-bareng, siang masih sepi namun ketika menjelang sore tambah rame tuh.

Ga peduli panas terik matahari, hujan badai, masih aja ada yang main layangan.
Menjadi hal yang biasa ketika kita adu layangan sama kampung sebelah. Tapi menjadi kurang biasa ketika adu layangan sama temen sendiri yang posisinya itu disebelah kita X_X
kan kam tu de pret namanya. haha
 

"Diperlukan seutas benang untuk melihat kawan terdekat"

Kejadian menarik dalam bermain layangan ketika ada layangan yang putus. pasti deh banyak orang yang lari mengejarnya. ga terkecuali aku sih haha
Padahal kalo orang tuaku bilang, ngapain ngejer-ngejer layangan yang harganya cuma Rp.250 (dulu) sedangkan risiko yang mungkin didapatkan itu bisa lebih dari harga layangannya.
Contoh : ketika lagi ngejer, trus kaki kena beling (kaca) atau paku ? mungkin juga ketika lagi ngejer, trus ada teman yang pake "sengget" (kayu/bambu cabang untuk mengoyak layangan yang tinggi) dan mengenai muka kita ?

Sebenernya kalo aku pikir sekarang, emang ada benernya juga orang tua bilang.
Tapi ketika aku menjadi anak kecil (dulu) dan orang tua bilang seperti itu, rasanya aku masa bodo.
Yang aku pikirkan adalah serunya mengejar layangan, rasakan sensasinya bersaing dengan yang lain untuk bisa memperoleh layangan yang mungkin harganya murah dan gak sebanding sama pengorbanan atau mungkin hasilnya.

Kangen banget rasanya pengen main layangan lagi.
Jadi inget masa kecil kalo ngeliat anak kecil sekarang main layangan. Dalam hatiku berkata kalo anak itu ternyata lebih bahagia (bermain layangan) ketimbang anak-anak lainnya (bermain gadget).
 

"Ditarik, Diulur, Sangkutin, Putus, Jadi Kejeran Banyak Orang"

Kadang masih semangat juga ketika ngeliat layangan putus...
Rasanya masih ingin aku kejar dan bersaing dengan lainnya untuk bisa menjadi orang selanjutnya yang bisa memiliki layangan tersebut.

Yaa.. Bukan orang Pertama, melainkan orang Selanjutnya.
Orang pertama adalah orang yang pernah memiliki dan memutuskan layangan tersebut.
dan aku harus menjadi orang selanjutnya!

Read More

Buah Naga

Ilustrasi

Kamu tau kan kalo Negeri kita terkenal sama kesuburannya. seperti yang tertuang pada lagu "Kolam Susu" yang pernah dinyanyiin sama Koes Plus.

Orang bilang Tanah kita Tanah Surga
Tongkat, Kayu dan Batu jadi Tanaman

Sebenernya musisi dulu menciptakan sebuah lagu pasti menyampaikan pesan yang berbobot dan ga akan pernah bosen kalo didengerin sampai sekarang.
Dari lagu tersebut aja udah bisa menggambarkan betapa suburnya tanah negara kita. :-)

"Tinjau lebih dalam tentang Arti Makna yang Ada"

Kamu pasti tau buah naga kan?

  Bonus Video Plesir (ada Buah Naga nya)

Tapi jujur aja, aku tau buah naga itu bukan sejak kecil. Tapi ketika aku udah remaja, dan itupun ketika melihat tayangan jalan-jalan di televisi yang sedang berada di taman buah terkemuka di Indonesia.
Ternyata ada juga yang namanya buah naga. Buah dengan bentuk seperti Nanas namun lebih kecil, memiliki kulit yang lebih lunak dan berwarna merah.
Bahkan sampe sekarang pun aku belum tau rasanya, karena aku belum pernah merasakannya.

"Tetap Menerka dengan segala Fakta dan Data yang Ada"

Selain buah naga, di negara kita juga ternyata ada yang namanya Buah Simalakama.
Nah loh? kamu pasti tau kan nama buah itu.
Tapi aku yakin, kamu sama halnya kayak aku yang belum tau wujud dari buah itu?
Ya kan? ngaku aja lah. haha

Lain dengan Naga, ataupun Delima. itulah Simalakama.
Dilema emang...

Gundah Gulana dalam Simalakama,

"Ini (bukan) Ini dan Itu (bukan) Itu, Tapi Ini juga (bukan) Itu"

Oke, balik ke permasalahan >>
Sebenernya sama seperti Buah Naga, aku tau Buah Simalakama bukan sejak kecil. Tapi ketika aku udah remaja, dan itupun ketika orang tua ku melihat tayangan berita di televisi sehingga membuat orang tuaku merespon dengan perkataan "emang susah sih, seperti buah simalakama".
Akhirnya aku bertanya, emang kenapa kok kayak buah Simalakama?
Trus orang tuaku menjawab, Jadi Buah Simalakama itu hanya sebagai istilah untuk menggambarkan "Serba Salah padahal..."

Tapi beda dengan istilah Dilema ya,
Menurutku, Buah Simalakama ini berarti Serba Salah dan ujungnya pasti berimbas kepada kita.

Atau mungkin kamu udah ada yang tau bentuk Buah Simalakama?
Share yuk >> hehe

Read More

Online

Ilustrasi Online Gadget

Berbicara masalah "online", kayaknya gak jauh-jauh dari masalah aib kemaren. Tapi sebelum lari ke permasalahan,
Online sendiri mempunyai arti yaitu ketika kamu sedang terhubung dengan internet. Online berasal dari 2 kata, "ON" berarti AKTIF dan "LINE" berarti jalur (koneksi). Sehingga menurut kesepakatan mbah google, kalo kamu online berarti kamu sedang terhubung sama internet.

Masuk ke permasalahan >>
Jadi kenapa aku sebut kalo berbicara masalah online ini ada kaitannya sama masalah aib kemaren, masih inget kan ketika Haters lebih banyak mengetahui seorang idola.
Dalam kasus tersebut pasti haters salah satu caranya menggunakan media online dalam mencari informasi tentang kejelekan idola.
 

"Kita bisa Mendapatkan ketika kita bisa Memanfaatkan"

Ada 2 hasil yang didapatkan dari online, yaitu Positif dan Negatif. tergantung gimana kamu menggunakannya. kalo kamu gunakan media online untuk hal positif, kamu bisa jadi pinter. tapi kalo kamu menggunakannya untuk hal negatif, maka hanya bisa membuat kamu menjadi bodoh.
Pada media Online, dari satu kata saja kamu bisa memperoleh semuanya.

Ceritanya >>
Dengan berbekal 1 poto dan 1 kata dari nama seseorang, aku mencoba untuk menggali informasi. beuh gilak, bayangkan ketika kamu cuma berbekal 1 poto yang kurang begitu jelas, dan nama panggilannya (bukan nama panjang) kamu dituntut untuk mencari seseorang tersebut.
kalo kamu dalam posisiku, apa yang kamu lakukan?
 

"Ketika Yakin, bisa merubah Mungkin"

Hal yang pertama kali aku lakukan kemaren adalah ke kampus sambil bawa laptop, trus langsung kuliah deh. haha (maklum, statusku sebagai mahasiswa yang harus mengutamakan pendidikan sekalipun sedang terdesak dari segala tuntutan) #caelah
Baru deh seusai kuliah, aku cari posisi yang nyaman dan aman, kemudian aku duduk, buka laptop. Akhirnya ku mencoba menggali informasi tentang seseorang yang dimaksud.
Terkadang, Online itu bisa membuat kamu susah buat merubah posisi duduk. sekalipun pant*t udah panas karena duduk terlalu lama.

Skip>>
Aku cuma bisa mengandalkan media Online, karena menurutku dari Online tersebut aku bisa menggali sebuah pohon hingga ke sumber airnya.
Meski dari satu nama yang aku terima, aku bisa mengetahui informasi-informasi sampai pribadinya.

Online bisa merubah pola hidup juga loh. rasanya sulit untuk melepaskannya dari hidup ini. sehari tanpa dia itu seperti ada yang hampa.
Ya, karena sudah terbiasa bergantung padanya lah yang membuat kita kehilangan jika sehari tak berjumpa.
 

"Sekalipun hanya Terlintas, namun Masih bisa Terjadi"

Jadi, gunakan online sebaik mungkin, mana yang terlebih dahulu kamu prioritaskan, maka lanjutkanlah.
Tetap berhati-hati dalam menjelajah online, karena salah sedikit saja kamu bisa langsung terdeteksi dan atau mungkin bisa di blok oleh pihak yang dari jauh-jauh hari sudah menangani hal tersebut.
Tetap online namun tau akan batasan maupun aturan. :-)

Read More

AIB

Ilustrasi

Buat kamu yang biasanya menceritakan kejelekan seseorang, tentunya kamu tau kan bahwa kejelekan itu disebut dengan AIB?
Apalagi kalo yang namanya temen deket, terkadang temen deket itu menyimpan segala aib kamu untuk bahan yang masih menjadi list dalam forum / perkumpulan.
haha (tapi gak semuanya temen seperti itu. hanya sebagian kecil aja loh ya)

"Sorry, But i want to Know You"

Ada yang menarik ketika HATERS dalam faktanya lebih banyak tahu dan lebih update tentang Idola dibandingkan dengan FANS yang jelas-jelas memuja dan update tentang Idola.
tapi pernyataan itu ga berlaku padaku. Serius.
Ketika aku mengagumi seseorang, gatau kenapa dengan sendirinya segala informasi tentangnya begitu mudah didapatkan.
Entah Tuhan memang mengizinkan atau emang telah mentakdirkan begitu.
Kamu bisa mencobanya. Ketika kamu sedang mendekati seseorang, kamu gaperlu terlalu berambisius untuk mendapatkannya. kamu tetap harus optimis dalam berusaha dan diiringi dengan do'a.
 

"Yakinlah pasti akan ada jalan untuk sebuah Kebaikan"

Sebenernya kalo kamu jahat, kamu bisa membeberkan segala informasi yang telah didapat untuk dikatakan kepada orang lain loh.
Tapi perlu diingat, tutupilah kejahatanmu dengan cara yang halus. *eh ralat
Tutupilah kejahatanmu dengan segala niat baik yang telah direncanakan.

Bingung?
Jadi gini loh singkatnya,
 

"Jadikan Informasi yang didapatkan tak lebih hanya sebagai Pengetahuan"

Apalagi kalo kamu mengagumi seseorang yang memang kamu sadari susah untuk didapatkan. Bayangkan aja, kamu harus berjuang mencari segala informasi tentangnya, harus susah payah gimana caranya kamu tetap dekat dengannya, dan lain sebagainya yang masih ribet pokoknya.
Ketika udah nyaman, jangan sampai kamu melakukan sebuah kesalahan yang bisa membuatnya pergi menjauh dari kamu.
 

"Terlalu Berani untuk Mencintaimu, Terlalu Takut untuk Kehilanganmu"

Keep Calm, tetap dalam pendirian, tetap dalam niat kebaikan. Dengan begitu, kamu gausah susah-susah untuk mendapatkan informasi (mau yang baik atau yang jelek sama aja), nanti juga secara ga sengaja banyak informasi yang terlintas dalam segala aktifitasmu yang ga terduga.
kalo kamu udah yakin saling nyaman dengannya, baru deh kamu ceritain apa yang kamu dapatkan kepadanya. kalo informasinya baik, bisa jadi dia bingung kok bisa kamu dapet informasi itu. tapi kalo informasinya mengandung kejelekannya, dia juga bingung sih. haha
tapi beneran bingung, kok bisa tau aibnya.
But it doesn't matter, selagi dia udah nyaman sama kamu, kamu gaperlu takut berdosa karena menyebarkan aib seseorang.
Karena kamu menyebarkan aib seseorang terhadap seseorang yang mempunyai aib tersebut. Itu sama artinya kamu sedang saling bertukar karakter terhadap seseorang yang dikenal.

Read More

Kebutuhan Primer

Ilustrasi Kebutuhan Primer

Hidup yang kita jalani sekarang tidak lepas dari yang namanya "Kebutuhan". Kebutuhan dalam Hidup itu sendiri terbagi dalam 3 Kategori, yaitu Kebutuhan Primer, Sekunder, dan Tersier.
Yang jelas, Kebutuhan Primer adalah Kebutuhan Pokok yang Wajib untuk didapatkan / dimiliki setiap Orang. contohnya Sandang (Pakaian), Pangan (Makanan), Papan (Tempat Tinggal).
Kemudian Kebutuhan Sekunder adalah Kebutuhan Tambahan. Sedangkan Kebutuhan Tersier adalah Kebutuhan atas Barang Mewah (kalo gak salah). maklumin ya, karena Statement-statement itu merupakan Pelajaran waktu SD - SMP. jadi udah samar-samar untuk ingat. hehe

Ironisnya nih kalo kamu ketahui, beberapa waktu lalu ada yang menyingkat Unsur-unsur dari Kebutuhan-kebutuhan diatas dalam satu kalimat.
Satu kalimatnya yaitu : Kebutuhan Pokok Manusia adalah Sandang, Pangan, Papan, Internetan, Pasangan. (maksudnya disingkat itu biar gampang dihapal kali ya. daripada dijelasin bla bla bla, nanti kayak aku dong jadi lupa-lupa X_X )

Memang sih keren disingkat gitu. tapi kayaknya ada yang kurang enak di denger deh dari akhir kalimatnya. hayo siapa juga yang merasa sama seperti aku ?

Haha Lanjut >>
Digambarkan, ada cowok keren nih. dandanannya, beuhhh. Mantap! Pakeannya Branded, Rambutnya klimis, Rumah banyak, Kendaraan Tinggal Pilih, trus Ga kalah Update juga orangnya. Pokoknya Ga usah diragukan deh Ketampanannya.

"Cobalah untuk memperoleh nilai Ketampanan Seseorang dari Keburukannya"

Ketika aku memasukkan karakter Cowok keren tersebut kedalam Naskah yang berisi tentang Kebutuhan Pokok diatas, Kayaknya aku sukses untuk membuat Cerita yang ber-Genre Komedi. haha (ketawa dulu, kali aja kesananya ntar garing, ntar gabisa ketawa lagi)
Hahaha
Ayo, mari kita urai bersama kenapa sih alesanku mau menggabungkan Cowo Keren sama Kebutuhan Pokok.

Dari deskripsi cowok keren diatas, jika dicucokkan sama Unsur Sandang, Pangan, Papan gausah diragukan lah ya? Pasti memenuhi. Kemudian kalo masalah Internetan, ya jelas gak masalah juga deh. Kan dia ga kalah Update, Segala macam berita, gosip, entertaintment, pokoknya Up to The Date alias Up to Date.
Kalo udah Sandang, Pangan, Papan, Internetan, nah yang terakhir nih masalah Pasangan. Haduh susah deh bahas masalah "Pasangan" disini. Karena susah juga hidup di jaman sekarang. jaman dimana Masalah Pasangan bukan untuk Kategori 17+ lagi. Karena, "Anak TK juga udah punya" (?) mampus loh.
Harapanku sih postingan ini buat dibaca sama 17+ , dengan dasar untuk mempelajari bagaimana prospek kedepan ketika sudah mempunyai pasangan. Sudah siapkah jika harus memenuhi kebutuhan pokok Pasangan berupa Sandang, Pangan, Papan, dan Tambahannya (?) atau Mungkin kamu punya pasangan cuma Buat Happy ? (Jangan dong yaaa)

"Tak ada manusia yang hidup tanpa cinta, sekalipun cinta itu bukan untuk manusia juga"

Lanjut dah ke pembahasan Cowo Keren >>
Ketika ada yang nanya masalah Pasangan terhadap cowok keren tersebut (?) Maka matilah sudah tuh Cowo Keren. Tak bisa berkutik apa-apa, cuma bisa Terdiam, dia Termangu.
Percuma punya tampang keren, Kendaraan tiap Hari Ganti, Tapi gak punya Tebengan atau Pasangan. Ya sama aja Sia-sia dong punya Kelebihan tapi ga dimanfaatkan.

Tapi hati-hati buat kamu yang udah ada tebengan, jangan sampe dimanfaatkan. Buat kamu yang merasa menjadi tebengan juga harus berfikir tuh, jangan-jangan kamu disamakan dengan banyak orang yang menjadi tebengan juga.
Nahloh bingung kan ? :-P
Lihat, Pahami, dan Resapi. itu kunci kata-kata diatas.
Kalo kamu bisa Ngerti apa Maksud kata-kata itu, Harapanku kamu bisa saling mengerti terhadap Tebeng/Menebeng.
Hahaha

Jadi Selama ini kita bahas Kata "Tebeng" (?)

*NB
Tebeng = Bonceng

Read More

5 APRIL

Spesial di hari ini

Ilustrasi

Lekuk wajahmu terkikis Keringat Semangat, Pa

Read More

Pegadaian

Ilustrasi (Bukan) Pegadaian

Ada cerita unik dibalik Slogan Pegadaian. Slogan yang berbunyi "Mengatasi Masalah TANPA Masalah".
Memang sih, Tujuan dari Perusahaan/Lembaga Pegadaian tersebut adalah karena ingin Memudahkan/Membantu Masyarakat untuk Mendapatkan Pinjaman namun Sesuai dengan Nilai Barang/Sesuatu yang Digadaikan (Sebagai Jaminan).
Dengan Catatan, Barang yang digadaikan bisa Diambil kembali ketika Peminjam sudah bisa melunasi Jumlah Uang yang dipinjam dari Pegadaian tersebut.
 

"Ada banyak cara Tuhan kepada setiap Hamba-hambaNYA yang membutuhkan Pertolongan"

Loh? terus Cerita Uniknya dimana?
Oke oke, jadi Gini >>
Apakah Ekspektasi Slogan itu Sesuai dengan Kenyataan yang ada di Masyarakat?
"Mengatasi Masalah TANPA Masalah"
Yakin? Benar?
Bagaimana jika Peminjam tidak bisa melunasi pinjamannya? kan menjadi suatu Masalah Baru ketika dia harus MERELAKAN Barang Kesayangannya yang menjadi Gadaian (Jaminan).
Bagaimana pula jika Calon Peminjam bahkan tidak memiliki Jaminan untuk Digadaikan? Sedangkan dia sendiri sangat membutuhkan Pinjaman. Harus ke Rentenir gitu? Waduh, susah ini urusannya. Bukannya Mengatasi Masalah, namun menimbulkan Masalah baru bagi calon Peminjam untuk mencari barang Jaminannya. Nah kalo dalam Proses PENCARIAN itu didapatkan dari hasil curian gimana?
Entahlah.
 

"Hanya Tuhan yang tahu betul bagaimana cara Seseorang untuk bisa mendapatkan apa yang diinginkan"

Sekarang gini aja deh >>
Sebelum ke Pegadaian, pikirkan dahulu Barang yang mau digadaikan, kemudian pikirkan juga Duit itu kira-kira nantinya HARUS bisa jadi "Lebih" bermanfaat bukan hanya untuk sesaat, tapi untuk seterusnya.
Contoh ya :
Ada Ibu yang rela menggadaikan cincin Pernikahannya hanya untuk Melunasi Pembayaran Administrasi di Sekolah Anaknya. Sedangkan beliau sendiri belum makan dan mungkin beliau belum tahu nanti sampai malam mau makan apa bersama keluarganya.

Dari contoh tersebut diatas. Apa yang kamu pikirkan? Bagaimana perasaanmu? (orang jawa bilang) Piye perasaanmu jal? X_X

Ibu tersebut bukan bodoh karena tidak memikirkan kehidupan bersama keluarganya. Tentu ibu tersebut sudah memikirkan betul apa manfaat dan risiko nya dikemudian hari.
Ketika dia melakukan sesuatu yang Bertujuan untuk Kelangsungan Hidup Anaknya (Kelak). disitulah posisi Orang Tua tidak mempedulikan bagaimana hidupnya sekarang.
Karena Tuhan sudah mengatur semua kehidupan, sehingga kita tak usah ragu untuk bertindak sesuai dengan pemikiran kita kedepan.
 

"Jika Optimis, maka Yakinlah!. Jika Pesimis, lebih baik Gak Usah!"

Ketika sudah meyakini atas segala keputusan bijak, maka akan ada jalan Tuhan yang bisa diberikan kepada umatNYA untuk langkah setapak.
Wuish... Sorry bukan menggurui, tapi Share aja nih. #CMIIW

Dari pembahasan kali ini, aku udah share betapa pentingnya Sekolah untuk keberlangsungan hidup kita. juga Bagaimana perjuangan orang tua untuk membayar Mahalnya sekolah kita.
Jadi buat kamu, jangan sering bolos atau menyia-nyiakan jam Belajar. Karena menurut kaka tingkatku (yang sudah tamat sekolah), beliau berkata bahwa :
Pada Dunia Kerja, kalian Dituntut Harus Bisa! dan Tak Ada waktu lebih untuk Bisa Mempelajarinya (seperti ketika Sekolah).

Manfaatkan sebaik mungkin, Keyakinan bukan cuma masalah Pegadaian, tapi bisa juga masalah "LDR". haha
bagaimana bisa saling percaya dan yakin untuk saling berfikir positif atas segala tindakan yang dilakukan pasangan.
Haha udah OOT nih.
Sekian >>

Read More

1 APRIL

Special di hari ini

Ilustrasi

Pemuda di Hari Ini adalah Pemimpin di Hari Esok

Read More

Gelar Kuliah

Ilustrasi Gelar

 Bagi kamu yang beranjak dewasa, mungkin baru saja atau hampir melepas masa-masa SLTA, tentu udah ada pilihan dong mau ke arah mana setelah itu?
Apakah langsung Kerja, Lanjut Studi (Kuliah), atau Mungkin langsung Nikah? haha
Eits, gapapa loh kalo langsung nikah juga.
 

"Tak ada Janji terucap yang Lebih Indah selain Akad Nikah"

Dalam hal ini, mempercepat pernikahan karena tidak ingin berlama-lama menjalin hubungan sehingga menimbulkan banyak maksiat.
Kalo nikahnya cepet karena "telat" ya lain cerita ya. haha
SKIP >>

Selain nikah, ada juga nih yang kelar Sekolah, apalagi yang lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (kayak aku gitu) mau langsung MELAMAR. (Tapi bukan ingin Melamar Kamu. "iya Kamu") caelah.
Melamar Kerja maksudnya. Duh ini pembahasan masalah Melamar kenapa jadi diperpanjang gini X_X
Ya Gapapa. Itu sebuah Pilihan. siapa tahu kan kamu mau Kerja lantaran buat nyari modal buat selanjutnya melaksanakan Kuliah, atau mungkin buka Usaha. kan keren. hoho (Y)

Ketika ada Reuni atau Kumpul Bareng lagi bareng temen kelas gitu kan, Udah ada yang Kerja, trus ada yang masih kuliah, udah ada yang nikah (mungkin). Yang paling diuntungkan adalah yang Masih Kuliah.
Seenggaknya kalo temennya itu emang baik, ya semua apa yang dimakan atau jasa yang dipesan itu bakal dibayarin kok sama yang udah Kerja. hahaha #Pengalaman #Experience
 

"Tak ada Harta yang Berkurang, bila kau ikhlas Berbagi sebagian Rezeki mu dengan Teman Seperjuangan"

Lanjut >>
Ngomongin masalah pilihan diatas, tadi kan udah ada yang Nikah, trus Kerja. Gak Afdol nih kalo gak dijelasin juga yang namanya "Kuli-ah". Eh, maksudnya KULIAH.
Deskripsi Kuliah Menurutku adalah Studi Lanjutan sebagai Penunjang Kebutuhan Pekerjaan yang akan ditempuh selanjutnya. ya itu sih menurutku aja.
Sebenernya ada yang lebih singkatnya lagi yaitu Cari Ijazah. hahaha (tapi gak gitu-gitu juga sih).
Kalo ada orang yang sekolah sebagai Formalitas, berarti itu benar. *Eh
 

"Tak Ada Sekolah yang Mengajarkan Kebodohan, yang Ada hanyalah Kebodohan yang Mengajarkan kita untuk Tidak Sekolah"

Ya, sekalipun kamu menemui Pelajaran / Mata Kuliah yang menurutmu kurang berbobot bila diajarkan oleh Seorang Guru / Dosen, Percaya aja pasti ada Hikmah dibalik itu semua.
Dan kamu bisa dapetin yang lebih kok diluar kelas. karena kalo teori mulu aku jamin pusing. sumpah aku aja muak kalo dikasih teori terus (Curhat dikit) hihi
  

"Ada kalanya kita Mendapatkan Pelajaran yang Tak didapatkan di Kelas" 

Berbicara masalah tujuan Kuliah, adalah untuk Mendapatkan Gelar dimana Kamu bisa mempertanggung jawabkannya.
Baru-baru ini, meski aku sendiri belum kelar Studi Sekolah Tinggi, tapi aku sudah terbiasa menggunakan Gelar dibelakang Namaku. TRY SUTRISNO, S.ST
Emang sih, itu merupakan Do'a agar cepat-cepat Kelar dan bisa mendapatkan Gelar Sarjana Sains Terapan.
TAPI untuk sekarang ini aku menggunakan gelar itu (S.ST) adalah Sarjana STalking.
Bagaimana tidak, nyatanya "secara" tidak sengaja atau mungkin aku sudah ditakdirkan untuk bisa mengetahui informasi tentang apa yang lagi dibutuhkan.
Entah gimana caranya, pasti ada aja jalan untuk bisa tahu.

Da aku mah Bersyukur aja atuh. Alhamdulillah... 0:-)

Read More

Mantel Merah

Ilustrasi Mantel Merah

Ceritanya jadi anak kost sejati itu kalo misalnya makan biasanya bareng temen-temen. Mau gimana lagi kan, biasanya kalo di rumah, makan itu bareng keluarga. nah kalo di perantauan?
Siapa lagi kalo bukan temen-temen sendiri yang dianggap keluarga kesekian untuk diajak makan bareng. Yaa, bukan hanya makan sih, kadang kalo masuk angin pun kadang minta temen buat bikin Tato Koin (istilah kerennya "Karokean", alias Kerokan). haha

Skip dari masalah Karokean >>
Nongkrong bareng temen-temen di warung, jadi mengingatkanku sama Warkop DKI. Tapi bukan sekedar Warung Kopi yang ada di Jakarta. tapi Warung Kopi yang Grup Lawak Legendaris asal DKI Jakarta itu loh. kalo misalnya kalian tau berarti masa kecil kalian terselamatkan bro/sis. wkwk
Aku ingetnya sama Adegan dimana Om (Alm) Kasino menyanyikan "NYANYIAN KODE" ke Om (Alm) Dono. beuh, keren banget tuh. bisa aja ya dalam keadaan genting tapi memberi isyarat atau kode yang sebegitunya. sumpah gak kepikiran. masih inget kan beberapa liriknya?

Siawasiwa uwono uweni
Yang BAJU MERAH jangan sampe lolos
Lu jangan liat cewek
Ntar buronannya lepas
Ini lagu gue boleh ngarang sendiri
nyanyian kode, nyanyian kode
(kode pala lu kode pala lu)

Seperti itulah liriknya, sorry kalo salah. maklum, agak lupa. Tapi intinya seperti itu dah. haha
Gak tau kenapa gitu ya kalo cewek dikasih pakean yang warna merah itu jadi keliatan semampai gimana gitu. haha
ini bukan pembahasan yang mengajarkan hal tanda kutip ya. tapi mengenai bagaimana effect Warna yang dihasilkan terhadap seseorang yang menggunakannya. Assyeek :-D

Karena ada juga kan kalo orang yang udah terobsesi sama seseorang yang disukai, maka ketika diminta pendapat atau mungkin menilai penampilan seseorang yang disukainya pasti jawabnya : sudahlah, mau digimanain juga kamu itu udah perfect kok.
Nah kan, gak boleh gitu...

"Karena Nyaman bisa melebihi suatu Hubungan Pertemanan"

Kita juga harus mempertimbangkan segala aspek dari mulai apa yang digunakan hingga effect apa yang dihasilkan ketika kita menggunakannya.
Ketika memberi sesuatu hadiah kepada seseorang, itulah yang perlu diperhatikan. Apalagi kalo kamu Berniat mau Ngasih Hadiah seperti sepatu, celana, atau mungkin baju (intinya sih Pakean) coy. itu yang Menurutku SUSAH loh.
Karena kita juga harus tau berapa sih ukurannya, trus kira-kira dia suka gak, dan yang paling penting kalo dia udah nerima dan memakainya, Bagaimana dia terlihat? Apakah Cocok? atau jangan-jangan Dia enggan untuk memakainya? Nahloh...

"Jangan tanyakan darimana ku mendapatkan, tapi rasakanlah arti sebuah perjuangan"

Tapi terlepas dari itu semua sih, Satu Hal yang Paling Penting melebihi Pertimbangan dan Pemikiran tadi adalah Apakah kamu IKHLAS ngasihnya?
Naaah. hahahahaha
Jangan sampe kamu rela-rela in beli yang mahal biar keliatan bagus tapi ketika orang yang dikasihnya itu pergi, nanti malah menuntut untuk dibalikin semua apa yang pernah dikasih. haha (CUPU)
Alangkah lebih baiknya kalo Niat Ngasihnya itu Ikhlas, trus Dipikirkan apa Resikonya, Konsekuensinya, Syukur-syukur bisa Disesuaikan dan Diperkirakan apa ya yang kira-kira Cocok dan Sesuai.
Dengan begitu, Sekalipun harga nya gak seberapa, tapi Aku Yakin hadiahnya bisa diterima dan gak akan menjadi masalah dikemudian hari.

"Jangan malu untuk menjadi Pecundang. Namun, Pecundang hal Kebaikan"

Oiya, kok jadi ngomongin hadiah ya. haha
Skip >>
Intinya bagaimana pinternya kita untuk Memilih dan Mempertimbangkan dengan Kondisinya.
Contoh, Seseorang yang Kurus mau terlihat gemuk, maka gunakanlah pakaian yang bermotif horisontal.
Tentunya penilaian dari temen-temenmu juga berpengaruh loh. jangan marah kalo di kritik. tentunya kalo namanya temen itu kalo emang bagus pasti seenggaknya bilang : waah, kamu pake baju ini keliatan kayak gimana gitu ya. atau mungkin kalo emang ngeliatnya jelek, pasti bilang : duh, kayaknya kamu ga cocok deh pake pakaian ini, soalnya keliatan seperti ini itu bla bla bla.
Kembali lagi ke kesadaran kita masing-masing.

"Kecantikan / Ketampanan maksimal kita muncul dan berasal dari dalam diri sendiri"

Note terakhir untuk sampah ini, Gak usah neko-neko dalam hidup. Bersyukur atas apa yang ada. Tinggal dijalani dan bagaimana kita memanfaatkannya. :-)

Read More

Harddisk Extend, Beda OS

Ilustrasi Drive Extend

Harddisk adalah Media Penyimpanan Data dalam Komputer. Extend Harddisk adalah keterangan yang menunjukkan bahwa 1 harddisk yang kita miliki serasa menjadi 2 harddisk.
Ingat, dibagi menjadi "2 Harddisk" ya. bukan "2 Partisi"

Istilah itu aku dapetin waktu dulu jaman sekolah di SMK. kebetulan aku kan jurusan TKJ. nah banyak yang memanfaatkan Extend itu buat menaruh 2 OS yang berbeda dalam 1 Harddisk Komputer.
Jadi serasa bernostalgila nih, dimana aku pernah pake harddisk Extend, baru aja aku beli Harddisk dan langsung "mau" aku Extend.
Emang susah sih, bahkan mungkin gak bisa lagi buat mengembalikan Full Harddisk kalo udah di Extend X_X

Beuh. ini Dilema!!! ketika aku harus mempertimbangkan apakah mau di Extend atau ga.
 

"Think Before Act"

Oke, waktunya Mikir >>

OS (Operating System) adalah Perangkat Lunak atau Software yang digunakan untuk mengoperasikan Hardware Komputer yang dikendalikan dan akan memudahkan kinerja Brainware (Pengguna).
Kalo misalnya menggunakan OS yang berbeda, tentunya memiliki keunggulan, kekurangan, dan fungsinya masing-masing. tergantung gimana kita milihnya aja sih pas Booting awal Komputer Aktif dan akan digunakan untuk apa nantinya.
Tapi kasian juga sih kalo misalnya Harddisk udah di Extend nanti resikonya gabisa balik lagi. Setidaknya dalam 1 Harddisk cukup diisi sama 1 OS aja deh.

Disisi lain, aku juga pengen banget buat bisa 2 OS.
Ya emang sih...
 

"Perlu ada yang Dikorbankan untuk Sesuatu yang Terbaik"

Aku bingung harus ngapain. 1 Harddisk ku mau digimanain nih.
Oke, mungkin aku harus menundanya terlebih dahulu keputusan Extend ini. Musti Sholat Istiqoroh, jangan sampe 1 Harddisk yang aku beli mahal ini terpakai sia-sia.
Tunggu aja ya keputusannya. atau mungkin kamu bisa kasih usulan aku harus pilih mana?

#Dilema

Read More

19 MARET

Special di hari ini

Ilustrasi

Dimatamu terdapat  Visi Misi yang kuat, Ma

Read More

FREE DOWNLOAD APK ASUTRESNO

Buat kamu pengguna Android, gausah repot-repot buat update Postingan Teriakan A Sutresno melalui Web Browser kamu. kini tinggal Update melalui Apk aja.
Caranya gampang kok. kamu tinggal DOWNLOAD, trus INSTALL, trus UPDATE deh Postingannya.
gampang kan :-)

Link Download Apk Android

*NB
Buat kamu yang ada trouble dalam penginstallannya, gini nih caranya

 

Semoga bermanfaat Tehmpors :-)

Read More

Boomerang Kayu

Ilustrasi Boomerang

Kamu tau mainan Boomerang kan? (bukan Nama Band Indonesia ya)

itu loh... Boomerang.
Boomerang adalah mainan yang kalo dilempar akan berputar dan bisa kembali ke arah pelempar. wooow! Bahaya juga ya mainannya.
(Ya Emang bahaya, Tong. kalo ga hati-hati)

Jadi ceritanya...
Aku pernah maen ejek-ejekan sama Endah. ga sampe berantem sih, paling sampe bacok-bacok an aja. (*eh*eh, gak, gak, itu yang bacok-bacok an ga bener)
Ya awalnya maen ejek-ejekan, tapi ternyata aku sampe kena boomerang dari dia. Padahal sebenernya boomerang itu aku lempar sendiri X_X
Pas Endah kalah main ejek, aku berniat buat usilin dia pake mainan boomerang. berhubung dia bisa menghindar, akhirnya boomerang tadi mengarah ke diriku sendiri. kan sakit!

"Diantara Pisau dan Parang, Lisan lah yang paling Menyakitkan jika salah digunakan"

Semenjak kejadian itu, aku jadi ngerasa ga enak sama Endah. kayaknya aku berdosa banget udah usil sama dia. rasa itu muncul ketika Si Endah mulai jarang main lagi sama aku.
Rasanya, merindukan banget serunya bermain bersama. bisa ketawa-ketawa layaknya anak kecil yang tak mempunyai beban dan dosa dalam hidupnya.
Haha gimana lagi, ketika aku mau ngajak Endah main, pasti ada aja alasan orang rumahnya buat enggak bisa main. entah Endah itu lagi tidur. atau lagi pergi sama bapaknya dll.

Dari situ, aku mulai tobat untuk tidak nakal lagi dan akupun memetik sebuah pelajaran dari situ.

"Jangan Siakan Kesempatan yang harusnya kau Manfaatkan"

Barang bukti boomerang pun jadinya aku "Gantung" pada dinding kamarku. Mungkin juga nanti bisa dimainin bareng Endah. tapi bukan buat usil. tapi buat ngambil mangga tetangga.
*ups. bukan ya! tapi buat berlomba dengan mengukur seberapa jauhnya lemparan kita. haha

Read More

Si ENDAH

Ilustrasi Si Endah

Ketika abis dari Warung Kopi dan berjalan ke arah Rumah, Kemarin aku ketemu tuh sama yang namanya Endah (anak tetangga sebelah).
Darinya ku mendapatkan pengetahuan bahwa Indonesia memiliki Beraneka Ragam Suku, Agama, Ras, Antargolongan.
Bukan bermaksud SARA, tapi aku hanya takjub akan Eksotika Budaya yang dimiliki Indonesia.

Gak usah keluar negeri deh buat mengenal orang-orang yang berbeda dengan kita, nyatanya masih dalam satu negara pun kita banyak menemui orang-orang yang berbeda yang mungkin sebagai turunan negara luar.
intinya harus bersyukur tinggal di indonesia. Indonesia merupakan Paket Lengkap untuk mempelajari berbagai Budaya.
Meski terkadang ga sedikit orang yang menganggap negara luar lebih baik.

Tanpa mereka sadari...
 

"Sesuatu (di negeri ini) yang kita anggap Biasa, Sebenarnya adalah Luar Biasa (bagi negara luar)"

Daripada pembahasan semakin luas, balik lagi aja deh ke "Si Endah" >>
Jadi ceritanya selama ini aku dibutakan sama negara luar yang kusuka. Ga Sadar ternyata selama ini masih ada Endah.
Mungkin cewek luar berparas Putih dan Cantik. berbeda dengan Endah yang berkulit Kecoklatan. Namun, dibalik semua itu Endah memiliki karakteristik yang manis. Ia memang tak cantik, namun ia Eksotik.

Haha... Eksotik disini bukan berarti "Tanda Kutip" ya.
Eksotik dalam kacamata seni yang aku tahu sih adalah Dimana sesuatu yang Biasa namun Bisa membuat orang Tertarik dan Terkesima.

Dari Perjumpaan dengan Endah itu akhirnya mengantarkanku sampe ke rumah dan membuatku berpikir, masihkah aku membanggakan negara orang lain dibandingkan negara sendiri (?)

Think again.
*Eh, bukan iklan Operator ya haha

Read More

Tumpahan Kopi Susu

Ilustrasi

Indonesia terkenal sama yang namanya "Warung Kopi".
Warung Kopi atau biasa disingkat jadi "Warkop" itu merupakan tempat berkumpulnya atau nongkrongnya Bapak-bapak atau mungkin Anak Muda yang saling berkomunikasi dan berbagi masalah keluarga, peristiwa, bahkan berita yang sedang hangat diperbincangkan.

Ada salah satu Bapak yang membawa Anaknya turut berkumpul dalam warung tersebut. Sang Bapak memesan Kopi untuk dirinya sendiri dan tak lupa memesan Susu untuk anaknya. Waah... keren banget nih bapak! bisa memberikan sesuatu yang sesuai porsi pada anaknya meski dalam forum atau tempat perkumpulan yang isinya sebagian besar seumuran dengannya.
Dan anaknya pun tetap bisa mengerti karena tetap diarahkan dan dalam bimbingannya.

"Suka Duka akan menjadi Indah bila dijalani secara Terarah"

Panjang banget nih cerita X_X
Langsung aja deh ke intinya >>

Datanglah pemuda pada warung itu dan ia langsung duduk sejenak untuk melepas lelah setelah berjalan.
Tak lama kemudian ia langsung masuk ke dalam warung dan seolah sudah terbiasa terhadap apa yang ia lakukan.
Setelah melihat Pesanan yang dibuat penjaga warung, kemudian ia membuat sendiri minuman yang persis sama seperti minuman yang dipesan bapak dan anaknya tadi.

Setelah diperoleh secangkir minuman pertama, yang ia rasakan adalah begitu pahitnya dan tak sesuai dengan apa yang harusnya ia konsumsi.
Setelah diperoleh secangkir minuman kedua, bahkan yang ia rasakan jauh berbeda dengan minuman pertama. Sejenak ia terdiam dan berpikir.

"Berfikir dan Pertimbangkan atas segala Percobaan"

Ah lama nih mikirnya >>

Akhirnya,
Pemuda tersebut berinisiatif untuk mengambil gelas dan "Menumpahkan" isi kedua cangkir yang berbeda tersebut kedalamnya.
Saat pemuda itu mencoba meminum dan merasakannya... (?)
Beuh... Nikmat betul pencampuran antara Kopi dan Susu dengan takaran yang Cukup dan Tak Berlebihan. Sehingga pas untuk konsumsinya.

"Akan ada Sebuah Cara untuk Menyelesaikan suatu Tanya"

Gak perlu malu untuk merasa pahit dari manis dan hitam dari putih.
Gak perlu ragu untuk menjadi pahit dari manis dan hitam dari putih.
Semua memiliki rasa masing-masing yang sudah ditentukan, namun yang harus dicoba adalah memadukan keduanya untuk sebuah rasa yang memiliki aroma dan kenikmatan didalamnya.

Read More

SPAM (Organik dan AnOrganik)

Ilustrasi Spam

Kategori sampah itu diantaranya adalah Organik, An Organik, sama Bahan Kimia. kali ini kita bahas 2 jenis aja ya. "Organik" dan "An Organik".
Kalo Organik itu kan segala sampah yang mudah diurai seperti daun, kertas, dll. nah kalo An Organik diantaranya seperti Plastik, Kaca, dll.

Kejadiannya gak sengaja waktu aku berstatus tingkat 2 SLTA. Ketika aku sedang bosan di kelas, akhirnya aku mencoba untuk mencari dan memilah sampah organik dalam leptopku. Gak tau kenapa, tiba-tiba aku menemukan sampah an organik dalam leptopku yang susah sekali untuk dibuang maupun diurai. Anggap saja sampah An Organik itu Spam.
Sejak saat itu aku berusaha untuk mencari tahu, Apa sih isi Spam itu? Berasal dari mana? Terdiri dari Unsur apa aja didalamnya? dan Bagaimana caraku untuk mengurainya?

"Semua kesungguhan diawali dengan Niat. Jika Niat kita Teguh, maka Dinding kokoh pun akan Rubuh"

Perlahan tapi pasti, aku mulai bisa mengenal dan mengidentifikasi.
Hari demi Hari, Minggu demi Minggu aku amati dan tetap mencari tahu apa isi Spam itu.
Dan dalam hitungan bulan, aku baru menyadari bahwa asal Spam itu adalah dari keinginanku sendiri. haha

"Tuhan akan memberikan sesuatu yang beda dengan apa yang kita harapkan namun tetap sesuai bila kita jalankan"

Lanjut>>
Setelah aku tahu asal spam itu, kemudian aku berusaha untuk kepo masalah unsur apa aja yang terdapat dalam Spam tersebut. Melalui berbagai cara yang aku tempuh. dari mulai membaca "Buku", kemudian mengirim pesan melalui "burung" (udah kayak assasin aja pake media burung) haha Skip>>
hingga ku buat Dokumentasi terhadap Spam itu, berharap bisa di share dan memperoleh informasi dari rekan-rekan media. Bahkan eksperimen ekstreem ku adalah dengan cara Burn melalui aplikasi Anggur Hitam. (bukan merk minuman ya) hihi.
Hingga tak terasa sampai hitungan kurang lebih 2 tahun akhirnya aku mendapatkan Kode Angka pada Spam itu yang membuat perasaanku seolah-olah berkata, "Yeay! Akhirnya ku menemukan titik Terang!".

"Karena Sebuah Hasil yang dicapai tak akan menghianati Sebuah Proses"

Sampai saat ini, aku masih menyimpan 2 jenis "sampah yang berbeda". Sulit memang untuk disatukan. namun susah juga untuk diurai apalagi dibiarkan berserakan.

Karena...

"Sesuatu yang beda tetaplah berbeda, tak akan bisa sama melainkan hanya bagaimana cara pemanfaatan dan penempatannya saja"

Mungkin Ekspekstasi orang terhadap 2 jenis sampah ini sesuai Tempatnya masing-masing. dalam 2 Tempat yang berbeda sesuai dengan kategori maupun jenisnya. Namun pada Kenyataannya, aku menemukan 2 jenis sampah yang berbeda dalam 1 Tempat.

Read More

Si Pembuang "Sampah"

Ilustrasi Diri dalam Keluarga

Try Sutrisno, begitulah nama yang diberikan kedua orang tuaku untuk anak yang lahir pada 1 April 1995. Anak Bungsu dari Tiga Bersaudara. Terlahir dari keluarga yang sederhana dan tak dimanjakan oleh harta membuat hari-hari yang kujalani tetap bahagia.

Secara pribadi, aku adalah typical orang yang menghargai waktu, humoris, tolerance, konsisten, terbuka, juga sering menjadi bully-an teman-teman. Karena terlalu ramahnya, diriku terkadang sampai dimanfaatkan.

Memang terlihat bodoh, namun sebenarnya semua itu sudah diperhitungkan.

“Betapa bahagianya ketika hidupku bisa bermanfaat untuk membahagiakan orang lain meskipun diri sendiri sedang terluka”

Ok Skip >>

Say Hamdallah, ketika 2006/2007 ku bisa menamatkan Pendidikan Dasar di SD Negeri 1 Dawuan. Lalu 2009/2010 mengakhiri masa-masa senang di SMP Negeri 1 Weru. Kemudian 2012/2013 menyelesaikan studi kejuruan di SMK Negeri 1 Cirebon sebagai lulusan Teknik Komputer dan Jaringan.

Memang dalam studiku selama itu tidak mendapatkan sesuatu yang berarti. “Hanya Saja” selalu 10 besar peringkat di kelas. Sebenarnya gamau sombong, tapi fakta yang ada pernah 5 besar, bahkan 3 besar dan bahkan pernah juga beberapa kali menjadi 1 besar dalam kelas.

Oiya! Lupa kalo Ga boleh Sombong. Karena,

“Apalah arti sebuah Bukti kalo kamu tak Dihargai dan Apalah arti sebuah Nilai kalo kamu tak bisa Mempertanggung Jawabkannya”

12 tahun yang telah dilewati kemudian…
lumayan lah, pernah gak sengaja dapet banyak Sertifikat, Piagam, Piala, trus “Kenalan” juga. *eh

Hingga akhirnya kini ku beranjak dewasa dalam pencarian jati diri ku berstatus mahasiswa di Sekolah Tinggi Multi Media “MMTC” Yogyakarta, Jurusan Penyiaran, Program Studi Manaprodsi (Manajemen Produksi Siaran), Konsentrasi Studi Animasi. Dan semoga bisa lulus di Tahun 2017. Aamiin :-)

Selain kuliah, kegiatan ku di tempat perantauan adalah Jalan-jalan, dan Ikut Kegiatan Ekstra di Kampus. Bisa dibilang aku sering nongkrong di MMTC Radio Jogja.


Eits! Bukan sebagai penyiar.

Tapi tukang nyapu aja sih. Buktinya adalah ketika malam nominasi The Best Crew MMTC Radio Jogja, aku hanya mendapatkan dan memenangkan kategori “Crew Ter-Bersih”.

Haha enggaklahh.

Skip>>

Belajar dan Berusaha menjadi Best Crew and Professional Announcer adalah yang bisa ku lakukan dalam kesempatan yang telah diberikan.

“Berawal dari Hal Kecil, Diri Sendiri, Kebiasaan yang Baik, akan Menghasilkan Sesuatu dan Berdampak Baik"

Inilah sebagian umum diriku. Untuk Status dan lain-lain “Masih Direncanakan”.

Thanks sudah mau memilah sebegitu pendeknya "sampah" ini.
Tunggu Sampah berikutnya ya . . .

Read More